Tag

article (2) big size (1) Boots (19) brogue (4) Chuka (12) loafer (1) News (5) Shoes (12) Sneakers (10)

07 May 2011

Tahun Ajaran Baru, Pakai Sepatu Baru

TEMPO Interaktif, Jakarta -Hampir sepekan liburan usai sudah. Ritme kembali ke sekolah bergerak sejak Senin lalu. Kegairahan yang ditunggu-tunggu tak hanya seputar alat tulis sekolah, seperti tas, buku, pensil, penggaris, dan penghapus, tapi juga perlengkapan busana sekolah, seperti sepatu. Sepatulah yang mengantarkan ayunan langkah kaki menuju sekolah.
Seperti yang tampak di pusat belanja Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Sabtu pekan lalu, sebuah gerai sepatu olahraga tampak disesaki kerumunan orang tua dan bocah yang sibuk memilih sepatu. Pada hari-hari belakangan ini, masih cukup banyak orang tua menyambangi bagian sepatu di gerai belanja untuk mendampingi buah hati mereka memilih kasut idaman.
Beberapa waktu yang lalu berlangsung peluncuran sepatu Eagle di Blok M Plaza, Jakarta. Peluncuran ini menandai bangkitnya kembali label dalam negeri Indonesia, yang memang sudah berdiri sejak 1986. Keberadaan sepatu Eagle telah mengisi pasar sepatu di Tanah Air dan cukup mendapat sambutan antusias serta berjaya di era akhir 1980-an dan awal 1990-an.
"Meski koleksi kami sebenarnya berfokus pada kebutuhan sepatu olahraga, kini kami hadir kembali bersamaan dengan tahun ajaran baru. Kami menyajikan koleksi sepatu yang tepat untuk sekolah, yang mengutamakan sisi kualitas atau kekuatan produk yang memiliki kenyamanan dan ketahanan tanpa mengabaikan unsur gaya atau trendi," ujar Bambang Triharto, Direktur Pemasaran Eagle Indonesia.
Menurut Bambang, koleksi sepatu sekolah Eagle mengedepankan kombinasi warna yang dirancang sesuai bentuk dan kategori sepatunya. Kemudian pemilihan dan kombinasi pemakaian bahan materialnya berkualitas. Lalu melalui pengawasan ketat dalam proses produksi, ukuran yang disesuaikan dengan kaki orang Indonesia, hingga soal harga yang terjangkau masyarakat.
"Di pertengahan 1990-an hingga 2000 terjadi serangan pasar dari label asing untuk jenis sepatu seperti Eagle. Serangan hebat itu sempat menghancurkan pasar produk lokal seperti yang kami alami," ucap Bambang. Harga sepatu di tempatnya mulai Rp 89 ribu.
Adapun pilihan, menurut Bambang, sepatu sekolah biasanya berwarna hitam karena sudah menjadi ketentuan Departemen Pendidikan Nasional. Namun, Eagle tetap menyediakan sepatu beraneka warna, seperti hijau, merah jambu, dan biru.
Adapun untuk pilihan mode, biasanya standar sepatu olahraga adalah nyaman dipakai dan leluasa saat dipakai berlari atau berjalan. "Anak-anak yang mengenakan sepatu sekolah sering berlari ke sana-kemari. Maka ada yang suka model ikat dengan tali atau model rekat yang cukup direkatkan saja."
Di pasar bisa dijumpai sepatu sekolah merek lain yang ternama, seperti Bata, Ardiles, Logo, Nike, Converse, dan Adidas. Semuanya bisa jadi pilihan untuk memantapkan langkah si upik dan si buyung bersekolah.
"Sudah dua jam saya dan suami mengantar si kembar, Rana dan Rani, mencari sepatu sekolah. Dia mau yang bermodel Barbie, tapi warna sepatu sekolah harus hitam. Koleksi Barbie hanya pas buat kegiatan olahraga. Mereka merengek minta sepatu bermodel boat, tapi sejak tadi kami pusing memilih sepatu sekolah karena tidak ada yang berbentuk seperti keinginan mereka," ucap Arnia Dewi, ibu rumah tangga yang pusing memilihkan sepatu sekolah bagi buah hatinya.
Ulis Darama, Manajer Tren dan Mode Centro, menyarankan pemilihan sepatu sekolah sebaiknya mengacu pada ketentuan sekolah atau umum. "Jangan paksakan diri membeli sepatu sesuai keinginan anak, tapi kemudian tidak terpakai. Sebab, sekarang sekolah menggiatkan keseragaman sepatunya, berwarna hitam atau putih, (kepada para siswa)," Ulis menerangkan.
HADRIANI P

No comments:

Post a Comment

Search in blog



free counters